Surabaya, Liputan10.id – Dalam rangka memperingati satu tahun pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia, Kepolisian Daerah Jawa Timur (Polda Jatim) menggelar kegiatan Bakti Sosial (Baksos) bertajuk “Polda Jatim Peduli Masyarakat” di Mapolda Jatim, Jumat (17/10/2025).
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolda Jatim Irjen Pol Drs. Nanang Avianto, M.Si., dan dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat dari beragam latar belakang.
Dalam sambutannya, Kapolda Jatim menyampaikan rasa syukur serta apresiasi atas kehadiran para peserta yang terdiri dari komunitas ojek online (Ojol), koalisi masyarakat sipil, mahasiswa, pelajar, perwakilan buruh, suporter Bonek, hingga musisi jalanan.
Irjen Pol Nanang menegaskan bahwa kegiatan bakti sosial ini merupakan wujud nyata kepedulian dan kebersamaan antara Polri dan masyarakat.
“Kami hadir bukan hanya dalam penegakan hukum, tapi juga untuk memastikan kesejahteraan dan rasa aman bagi warga Jawa Timur,” ujar Kapolda Jatim.
Pada kesempatan itu, Polda Jatim menyalurkan 1.050 paket beras SPHP masing-masing seberat 5 kilogram serta 1.000 liter minyak goreng merek Kita. Bantuan tersebut diserahkan secara gratis kepada seribu perwakilan masyarakat yang hadir dalam acara tersebut.
Kapolda Jatim menegaskan bahwa kegiatan sosial ini merupakan bagian dari dukungan penuh pemerintah melalui Polri untuk meringankan beban masyarakat.
“Seluruh bantuan yang diberikan hari ini gratis. Ini wujud nyata kehadiran negara untuk membantu masyarakat,” tegas Irjen Nanang.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya sinergi antara Polri dan seluruh elemen masyarakat dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban di wilayah Jawa Timur.
“Polda Jatim tidak bisa menjaga Kamtibmas sendirian. Peran serta seluruh komponen masyarakat adalah kunci utama. Jika keamanan terjaga, maka kesejahteraan ekonomi juga akan meningkat,” tutur Irjen Nanang.
Di akhir kegiatan, Kapolda Jatim mengajak seluruh pihak untuk terus menjaga semangat persatuan dan kebersamaan melalui filosofi “Jogo Jatim” dengan tagline Aman, Tentrem, Makmur, Tertib, Raharja.
“Jadikan Jawa Timur contoh kerukunan nasional. Mari kita jaga kebersamaan, hindari perpecahan, dan ciptakan kedamaian di bumi Majapahit ini,” pungkasnya.
(HMS/Yustinia)